Kunai

Tapak Suci UAD Yogyakarta

Blogger Tricks

Jumat, 25 Januari 2013

JAGUNG


Seorang wartawan mewawancarai seorang petani untuk mengetahui rahasia di balik buah jagungnya yang selama bertahun-tahun selalu berhasil memenangkan kontes perlombaan hasil pertanian. Petani itu mengaku ia sama sekali tidak mempunyai rahasia khusus karena ia selalu membagi-bagikan bibit jagung terbaiknya pada tetangga-tetangga di sekitar perkebunannya.


"Mengapa anda membagi-bagikan bibit jagung terbaik itu pada
tetangga-tetangga anda? Bukankah mereka mengikuti kontes ini juga setiap
tahunnya?" tanya sang wartawan.

"Tak tahukah anda?," jawab petani itu. "Bahwa angin menerbangkan serbuk
sari dari bunga-bunga yang masak dan menebarkannya dari satu ladang ke
ladang yang lain. Bila tanaman jagung tetangga saya buruk, maka serbuk sari
yang ditebarkan ke ladang saya juga buruk. Ini tentu menurunkan kualitas
jagung saya. Bila saya ingin mendapatkan hasil jagung yang baik, saya harus
menolong tetangga saya mendapatkan jagung yang baik pula."

Begitu pula dengan hidup kita. 
"Mereka yang ingin meraih keberhasilan harus menolong tetangganya menjadi berhasil pula. Mereka yang menginginkan hidupdengan baik harus menolong tetangganya hidup dengan baik pula. Nilai dari hidup kita diukur dari kehidupan-kehidupan yang disentuhnya".


ARTIKEL TERKAIT:

0 komentar:

Posting Komentar

Kebersamaan Kami